Theruwansaranai!
තෙරුවන් සරණයි!
Sukhi Hotu Kalyāṇamitta
SEGERA MENJAUH DARI 3 SIKAP KUALITAS BURUK INI YANG PASTI AKAN MEMBAWA PADA KETERPURUKAN SESEORANG BILA TERUS DILAKUKAN
Ajaran Buddha Sāsana adalah ajaran yang berfokus pada kebaikan diri dari seorang makhluk (terutama Manusia) dan di sekeliling makhluk (manusia) tersebut. Dengan menciptakan kondisi kualitas-kualitas yang berlandaskan pada kebaikan ini akan membentuk suatu kondisi harmonis dalam diri bathin orang tersebut dan disekeliling lingkungan nya. Tentu akan sangat sungguh berbahagia jika bisa menciptakan kondisi harmonis penuh kedamaian sebagai akibat dari sikap kita yang penuh kebaikan ini, namun Realita kenyataan itu tidaklah demikian adanya. Faktanya adalah tidak banyak manusia yang mempraktekkan kebaikan dewasa ini, hal ini dapat kita lihat dari data dan fakta yang bertebaran di sekitar kita saat ini. Alih-alih melaksanakan hal-hal yang baik, manusia ini dengan kilesa akut mereka malah lebih suka berbuat hal-hal yang mengarah pada kualitas buruk (jahat). Dalam hal ini ada beberapa sikap buruk manusia yang diberitahu oleh Sang Bhagavā kepada kita, yang menurut saya (penulis) sikap-sikap ini sering dipraktekkan manusia, Silahkan disimak dalam Sutta dibawah berikut ini...
MALASUTTA
“Para bhikkhu, dengan memiliki tiga kualitas dan tanpa meninggalkan tiga noda, seseorang ditempatkan di neraka seolah-olah dibawa ke sana. Apakah tiga ini?
(1) Seorang tidak bermoral dan tidak meninggalkan noda ketidak-bermoralan.
(2) Seorang iri dan tidak meninggalkan noda ke-iri-an.
(3) Seorang kikir dan tidak meninggalkan noda kekikiran.
Dengan memiliki ketiga kualitas ini dan tanpa meninggalkan ketiga noda ini, seseorang ditempatkan di neraka seolah-olah dibawa ke sana.
(dikutip dari : Tipiṭaka, Suttapiṭaka, Aṅguttaranikāya, Tikanipāta, Paṭhamapaṇṇāsaka, Bālavagga, AN 3.10)
Sādhu...Sādhu...
Demikianlah Sabda Sang Bhagavā ; Sammāsaṃbuddha Gotama ini sebagai pengetahuan Dhamma untuk kita semua. Sekarang saatnya merefleksikan ke dalam diri kita, apakah kita dalam keseharian kita masih melaksanakan 3 hal kualitas buruk yang telah disebutkan diatas ?? Itu hanya bisa dijawab oleh diri para Kalyāṇamitta masing-masing. Yang pastinya sudah dijelaskan dalam Sutta diatas bahwa sifat-sifat ini adalah pasti buruk, tercela, dan akan memberikan akibat buruk kedepannya bila terus dilaksanakan dan akan mengarah kepada alam tujuan kelahiran selanjutnya yang paling menderita, Neraka. Saya (penulis) hanya mengajak kita masing-masing untuk merefleksikan ke dalam bathin kita masing-masing, terlepas di luar sana, atau disekeliling kita penuh dengan manusia yang memiliki sikap 3 kualitas buruk ini, itu adalah urusan mereka. Jika memang bisa dinasehati dan diberitahu tentu akan lebih baik, namun adalah lebih baik kita mengurusi diri bathin kita masing-masing terlebih dahulu, karena hanya diri kita sendiri yang bisa menyelamatkan diri kita sendiri atau malah menjerumuskan diri kita sendiri.
Semoga Cita-Cita luhur anda tercapai
Semoga semua Makhluk Hidup berbahagia..
Nibbāna paccayaṃ hotu
Ciraṁ tiṭṭhatu saddhammo
Buddhasāsanaṁ ciraṁ Tiṭṭhatu
Sādhu...Sādhu...
22 Desember 2025
Mettācittena,
Viriyaputta, upāsaka